Sejarah Perkembangan VGA
Pada sebuah PC ada 3 komponen yang sangat berperan
penting dalam hal kinerja grafis: prosesor, memori, dan kartu VGA. VGA (Video
Graphics Adapter), adalah standar tampilan komputer analog. VGA juga bisa
diartikan sebagai komponen yang tugasnya menghasilkan visual dari komputer dan
hardware yang memberikan perintah kepada monitor untuk menampilkan keluaran
visual yang dapat kita lihat. VGA pertama kali dipasarkan pada tahun 1987 oleh
IBM (International Bushiness Machines Corporation) disingkat menjadi IBM. IBM
adalah salah satu perusahaan AS yang membuat/memproduksi perangkat keras dan
perangkat lunak. IBM didirikan pada 15 Juli 1911 dan beroprasi pada tahun 1888
yang berpusat di Armonk, New York, AS.
Pengertian
VGA
kepanjangan dari Video Graphics Accelerator yang berfungsi mengolah data grafis
untuk ditampilkan pada layar monitor, VGA juga memiliki prossesor yang di sebut
GPU (Graphics Processing Unit) dan membutuhkan memory.
VGA adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480.Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
VGA adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480.Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
Jenis – Jenis VGA CARD
VGA Onboard
VGA onboard adalah unit pemroses yang telah menyatu
pada motherboard, maka VGA card tidak diperlukan lagi. Keberadaan chipset VGA
onboard ini tidaklah bersifat tetap karena VGA onboard ini dapat diatur untuk
tidak aktif jika user ingin memasang VGA card yang diinginkannya.
Sejak IBM PC lahir pada tahun 1981 nyaris semua PC
mempunyai memori terpisah untuk frame buffer, yaitu block memori dimana gambar
yang keluar di layar monitor dipetakan. Ini bukan masalah bagi sistem yang
memiliki video monochrome bebasis karakter. Karena frame buffer yang diperlukan
hanya 2 KB. Tetapi GUI (Graphical User Interface) yang berbasis modern yang
memerlukan layar bit mapped yang bersolusi tinggi dan warna sejati sangat rakus
memori. Layar beresolusi 640 x 480 pixel dengan warna 8 bit meminta frame
buffer sebesar 300 KB, sementara layar beresolusi 1024 x 768 pixel dengan warna
24 bit memerlukan memori sebesar 2,25 MB. Frame buffer yang dedicated berukuran
tetap.
Tidak perduli mode layar yang sedang digunakan frame
buffer harus mampu mengakomodasi resolusi paling tinggi dan kedalaman warna
terbaik yang dapat didukungnya. Software tidak bisa memanfaatkan memori sisa
dari frame buffer walaupun yang digunakan adalah resolusi rendah dan 16 warna.
Ini penyebabnya oleh cara pemaketan Video dan konfigurasinya dalam sub sistem
grafis yang khusus. Dengan demikian, ber- Mega-mega byte memori tersia-siakan.
UMA (Unified Memori Architecture) menyatukan frame buffer dengan memori utama.
VGA Card
(dengan kartu VGA)
Sejak sistem PC IBM pertama, didalam komputer pasti
ada unit kartu grafis, entah itu CGA, EGA, MCGA , VGA, atau yang lain. Dengan
menggunakan kartu VGA bukan onboard maka akan didapatkan kinerja yang lebih
baik daripada sistem yang menggunakan UMA (Unified Memori Architecture). Jika
dulu sebuah kartu grafis 8 bit dengan memori 512 KB yang dapat menampilkan 256
warna pada resolusi 640 X 480 sudah cukup, maka sekarang tidak lagi. Kebutuhan
minimal untuk komputer multimedia adalah kartu grafik 64 bit dengan memori 1
MB.
Saat ini teknologi sudah semakin maju dan berkembang,
para developer-developer GPU (Graphics Processing Unit)
Fungsi VGA Card
Fungsi VGA Card atau Graphic Card (kartu grafis) ataupun Video Card adalah berfungsi untuk menerjemahkan atau mengubah sinyal digital dari komputer menjadi tampilan grafis pada layar monitor. Kartu VGA (Video Graphic Adapter) berguna untuk menerjemahkan output komputer ke monitor. Untuk design graphic ataupun untuk bermain game.
Fungsi VGA Card atau Graphic Card (kartu grafis) ataupun Video Card adalah berfungsi untuk menerjemahkan atau mengubah sinyal digital dari komputer menjadi tampilan grafis pada layar monitor. Kartu VGA (Video Graphic Adapter) berguna untuk menerjemahkan output komputer ke monitor. Untuk design graphic ataupun untuk bermain game.
VGA ISA
Kartu VGA ISA adalah jenis kartu VGA yang dimasukkan pada slot ekspansi ISA (Industry Standard Architecture) bus yang masih bersistemkan I/O 8-bit atau 16-bit
Kartu VGA ISA adalah jenis kartu VGA yang dimasukkan pada slot ekspansi ISA (Industry Standard Architecture) bus yang masih bersistemkan I/O 8-bit atau 16-bit
VGA EISA
Kartu VGA
EISA adalah jenis kartu VGA yang dipasang pada slot ekspansi EISA (Extended
Industry Standard Architecture) bus yang adalah 32-bit sistem I/O
VGA PCI
Kartu VGA
PCI adalah jenis kartu VGA yang dipasang pada slot ekspansi PCI (Peripheral
Component Interconnect) bus yang adalah 32-bit atau 64-bit sistem I/O
VGA AGP
Kartu VGA
AGP adalah jenis kartu VGA yang ditancapkan pada slot ekspansi AGP (Accelerated
Graphics Port) bus yang adalah 128-bit atau 256-bit sistem I/O
VGA PCI Express
Kartu VGA
PCI Express (PCIe) adalah jenis kartu VGA yang dimasukkan pada slot ekspansi
PCIe (Peripheral Component Interconnect Express) bus yang adalah berangkaian seri
sistem I/O nya dengan kecepatan transfernya adalah mencapai hingga 32 GByte/s
Kartu VGA
sekarang ini sudah mempergunakan Graphic Accelerator chipset yang merupakan
chipset terbaru dimana sudah memiliki kemampuan akselerasi tiga dimensi (3D)
yang terintegrasikan pada chipset yang dimilikinya. Selain kartu VGA sekarang
ada peripheral komputer pendukung yang dinamakan 3D Accelerator yang mana
fungsi dari akselerator 3D ini adalah untuk mengolah atau menterjemahkan data
gambar 3D secara lebih sempurna dan lebih optimal.
No comments:
Post a Comment